Demo yang bertujuan baik malah merugikan orang lain. Puluhan mahasiswa "tidur-tiduran" di jalur lambat Jalan HR Rasuna Said persis di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tentu saja aksi yang kurang simpatik ini memacetkan ruas jalan tersebut.
Demo puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bima, Kamis (3/12), menuntut agar KPK mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang dilakukan Wali Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, HM Nur Latif. Mahasiswa terpaksa "tidur-tiduran" karena Latif tidak diperhatikan oleh KPK, padahal ia sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejati NTB.
Pihak keamanan tidak mengambil tindakan membubarkan aksi tersebut, karena ditakutkan akan terjadi bentrokan fisik dengan mahasiswa. Polisi mengawal demonstran dan sebatas mengatur lalu lintas.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Pengikut
Arsip Blog
-
▼
2010
(21)
-
▼
Januari
(15)
-
▼
Jan 24
(11)
- Program 100 Hari, Polda Metro Musnahkan 2 Juta Kep...
- Propam Akan Periksa Susno Duadji
- Polda Metro Gandeng ATPM Untuk Tegakkan Aturan Pen...
- Hadapi Global Warning, Polda Metro Tanam 230 Juta ...
- Pelayanan SIM dan STNK Keliling Hari Ini
- Gerai SIM di Pusat Perbelanjaan Merupakan Wujud Po...
- Demo Mahasiswa Hambat Lalin Rasuna Said
- Titik Genangan Air di Jakarta Mengakibatkan Kemacetan
- Awas! Jalan Rusak di Jakarta
- Pagar Pembatas Tol Dihajar Truk Kontainer
- Ditlantas PMJ Layani Pengurusan BPKB
-
▼
Jan 24
(11)
-
▼
Januari
(15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar